Rabu, 05 Februari 2020

Tragedi Perut Melilit

Disebuah sekolah Dasar, terdapat  anak-anak yang suka membeli jajanan secara berlebihan. Mereka tidak pernah memikirkan apakah makanan itu sehat atau tidak. Selama makanan itu terlihat menarik, maka mereka akan membelinya.
eStiap harinya disekolah ada pedagang sosis, ada pedagang gorengan, ada pedagang mie, ada pedagang jus, pedagang bakso dan lain-lain. Segala macam makanan dijual dan dibuat semenarik mungkin. begitulah yang dilakukan para penjaja makanan saat ini

Suatu ketika, ada pedagang baru yang masuk disekolahan. 

teng teng teng,,, 

suara lonceng telah berbunyi, pertanda jam istirahat dimulai,,, anak-anak berlarian keluar kelas hendak bermain dan ada juga yang hendak membeli jajanan. 

pedagang baru itu menjual makanan yang unik dan terlihat enak, akhirnya banyak sekali anak-anak yang berebut antrian untuk membeli jajanan si bapak itu. Bakso Ala bapak pedagang yang dibuat berbentuk unik dengan dicampur rasa pedas berlevel dijajakan kepada anak-anak. Beberapa anak mengatakan enak kepada temannya sehingga teman yang lain pun tertarik hendak membeli dan tertantang untuk merasakan level pedasnya. . Dagangan bapak tersebut pun laris habis tak tersisa.
Ketika jam istirahat selesai...

ada seorang murid yang izin untuk ke kamar mandi karena sakit perut, perutnya terasa melilit tak tertahankan,padahal pelajaran baru saja dimulai. Setelah murid tersebut izin, ada satu murid lagi yang izin dengan alasan yang sama. satu persatu murid izin dan  mengantri dikamar mandi. Guru pun jadi penasaran, akhirnya murid-murid yang sakit perut tersebut dibawa ke UKS untuk diperiksa. setelah dicari tau, murid yang terkena sakit perut ternyata baru saja konsumsi bakso. bentuk berlevel.

Dari cerita diatas, kak Qila  bisa tau suasana disekolah, bahwa ada jadwal istirahat disela pelajaran. karena selama i i kak Qila sekolah sore tidak pernah ada jam  istirahat.

selain itu kak Qila juga belajar agar tida. k sembarangan membeli jajanan baik disekolah. maupun dirumah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar